Kapolsek Tommo Pimpin Langsung Pengamanan Turnamen Sepak Bola Antar Desa Sekecamatan Tommo
News Tobadak– Turnamen sepak bola antar desa. Acara yang berlangsung di Lapangan Permata Hijau Kabe, Desa Leling, ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat. Guna memastikan keamanan dan ketertiban selama pertandingan, Kapolsek Tommo, Iptu H. Rustam Cega, memimpin langsung pengamanan dengan mengerahkan seluruh personel Polsek Tommo.
Antusiasme Masyarakat dan Pentingnya Pengamanan Ekstra
Turnamen sepak bola antar desa ini bukan sekadar ajang olahraga, tetapi juga menjadi wadah silaturahmi dan kebanggaan warga. Setiap pertandingan dihadiri oleh ratusan suporter yang datang untuk mendukung tim kesayangan mereka. Dukungan yang begitu meriah kerap memicu tensi tinggi, terutama saat pertandingan berlangsung ketat.
Menyikapi hal tersebut, Kapolsek Tommo beserta jajaran mengambil langkah proaktif dengan menggelar pengamanan ketat di seluruh area lapangan. “Kami ingin masyarakat bisa menikmati turnamen dengan aman dan nyaman. Kehadiran kami di sini bukan hanya untuk menjaga ketertiban, tetapi juga sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat,” tegas Iptu H. Rustam Cega.
Baca Juga: Bapperida Sulbar Fasilitasi Penyempurnaan RKPD Mamuju Tengah 2025, Ini Poin Pentingnya!
Strategi Pengamanan yang Dilakukan
Untuk meminimalisir potensi keributan, Polsek Tommo menerapkan beberapa langkah pengamanan, di antaranya:
-
Penjagaan Ketat di Pintu Masuk
Setiap penonton yang memasuki area lapangan diperiksa untuk mencegah masuknya benda-benda berbahaya atau minuman keras yang dapat memicu kericuhan. -
Pengawasan di Sekitar Tribun Penonton
Personel polisi ditempatkan di area tribun untuk mengawasi dinamika suporter dan mencegah aksi provokasi atau perkelahian antarwarga. -
Patroli Mobile dan Pengendalian Lalu Lintas
Selain pengamanan di dalam lapangan, polisi juga melakukan patroli di sekitar lokasi untuk mengantisipasi kemacetan dan tindakan kriminal. -
Koordinasi dengan Panitia dan Tokoh Masyarakat
Kapolsek Tommo aktif berkoordinasi dengan panitia penyelenggara dan tokoh masyarakat setempat untuk memastikan turnamen berjalan lancar tanpa insiden.
Kolaborasi TNI-Polri dan Masyarakat
Keberhasilan pengamanan turnamen ini tidak lepas dari sinergi antara kepolisian, TNI, dan masyarakat. Tokoh pemuda dan perangkat desa turut serta mengedukasi warga agar mendukung tim dengan sportif tanpa anarkisme.
“Ini adalah bukti bahwa semangat kemerdekaan bisa kita rayakan dengan kegembiraan, tanpa mengorbankan keamanan,” ujar Kapolsek.
Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana pembinaan bakat pemuda di Kecamatan Tommo. Banyak pemain muda yang menunjukkan potensi besar, membuka peluang untuk dikembangkan lebih serius di tingkat kabupaten maupun provinsi.
Dengan pengamanan yang baik, diharapkan kegiatan serupa dapat terus digelar untuk memupuk persatuan dan memajukan olahraga di Mamuju.
Pengamanan yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Tommo menunjukkan komitmen Polri dalam menjaga kedamaian di tengah euforia masyarakat. Turnamen sepak bola ini bukan hanya tentang pertandingan, tetapi juga tentang kebersamaan dan semangat kemerdekaan yang tetap terjaga dengan tertib.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memicu semangat pemuda untuk berprestasi, sekaligus mempererat tali persaudaraan antardesa di Tommo,” pungkas Iptu H. Rustam Cega.
